Kapibara, Hewan Pengerat Terbesar di Dunia Seukuran Anjing!

-
Gambar
[MENTOR EB] #Kapibara #Capybara #Pengerat #InfoEB #WarnetEB Kapibara, Hewan Pengerat Terbesar di Dunia Seukuran Anjing! - Halo sobat EB! - Kapibara adalah hewan pengerat terbesar yang ada di dunia saat ini. Ukuran tubuhnya mencapai 1 sampai 1,3 meter, sementara tinggi tubuhnya dari bahu sampai ke kaki adalah 50 sentimeter. Berat badan kapibara adalah sekitar 27 - 79 kilogram. Biasanya, kapibara betina biasanya berukuran lebih besar daripada kapibara jantan. Seperti kebanyakan hewan pengerat lainnya, kapibara tidak memiliki ekor. Biasanya, satu kelompok capybara terdiri dari 10 ekor. Saat musim hujan, kelompoknya bertambah menjadi sekitar 40 ekor. Sedangkan, saat musim kemarau, kelompoknya bisa mencapai 100 ekor.  Meski jarang dipelihara, hewan ini memiliki karakter mirip hewan peliharaan. Akan tetapi, kapibara harus memiliki banyak teman saat tinggal dipelihara. Jika mereka dipisahkan, kapibara dapat mengalami stres dan sangat agresif, karena kapibara adalah tipikal hewan y
Posting Komentar

5 Fakta Paus Biru Yang Jarang Dibahas

-

[MENTOR EB]

#Paus #Ocean #InfoEB #WarnetEB

5 Fakta Paus Biru Yang Jarang Dibahas

-
Halo sobat EB! 
-
Ketemu lagi nih dengan saya, Nanda. Selain menjadi mamalia terbesar, ternyata paus biru punya fakta menarik lainnya. Yuk kita simak 5 fakta unik paus biru di bawah ini yang jarang dibahas agar tidak keliru ya!

1. Semuanya Serba Besar

Sebagai hewan terbesar di Bumi, semua hal tentang paus biru adalah besar-besar. Lidahnya saja seberat gajah, jantungnya sebesar mobil, pembuluh darahnya muat dilewati manusia.

2. Dijuluki "Perut Belerang"

Paus biru warna kulitnya adalah biru agak abu-abu. Kepalanya besar, siripnya besar dan perutnya berwarna kekuningan. Itu sebabnya dia dijuluki 'sulphur bottom' atau perut berwarna belerang.

3. Tidak Memiliki Gigi

Paus biru tidak punya gigi, melainkan baleen. Baleen adalah semacam serabut yang berfungsi untuk menyaring makanan. Paus biru saat makan akan memasukan volume air sebanyak-banyaknya, makanan nanti akan tersangkut pada serabut baleen ini sebelum ditelan.

4. Bayinya Yang Besar

Bayi paus biru begitu lahir ukurannya sudah 8 meter dengan berat 4 ton. Selama 7-8 bulan, dia akan minum susu dari induknya yang penuh lemak dan protein. Berat badannya bisa bertambah 90 kg setiap harinya.

5. Hewan Super Langka

Namun sayangnya, di abad ke-19 dan awal abad ke-20, paus biru diburu besar-besaran. Akibatnya jumlahnya menyusut tajam sampai 70-90 persen. Perburuan paus biru dilarang sejak 1966.

Diperkirakan tinggal 10 ribu -25 ribu paus biru tersisa di alam liar dan masuk ke dalam kategori hewan langka dan terancam punah.

Jadi, bagaimana nih menurut kalian? Kasih tahu kami di kolom komentar ya!


Sumber:
Ramadhany, Fitraya. 2020. "10 Fakta Paus Biru, Hewan Terbesar di Bumi". Diakses dari https://inet,detik,com/science/d-5110481/10-fakta-paus-biru-hewan-terbesar-di-bumi Pada 18 Mei 2021

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gunung Yang Mengecewakan di Australia

-
Gambar
[MENTOR EB] #InfoEB #WarnetEB #LiterasiKilat Gunung Yang Mengecewakan - Halo sobat EB! - Di Australia, ada sebuah gunung yang diberi nama Gunung Kekecewaan. Pemandangan dari atasnya sungguh mengecewakan para pendaki. Beberapa penjelajah Inggris bahkan berfikir demikian karena sudut pandangannya dari atas yang sungguh mengecewakan. Gunung Disappointment atau Gunung Kekecewaan merupakan salah satu kawasan hutan yang paling mudah dijangkau di Melbourne. Di sini terdapat banyak aktivitas rekreasi, termasuk Mount Disappointment Forest Drive sejauh 40 km (25 mi), trek pendakian, kawasan piknik, dan lahan perkemahan. Hutannya dikelola oleh Departemen Keberlangsungan dan Lingkungan Victoria. Gunung Disappointment adalah gunung setinggi 800-meter (2600 ft) yang terletak di ujung selatan Great Dividing Range, 60 kilometer (37 mi) di sebelah utara Melbourne, ibu kota negara bagian Victoria, Australia. Namanya diberikan oleh Hamilton Hume dan William Hovell pada tahun 1824. Saat ini Gu
Baca selengkapnya

Kerang Kepala Kambing, Gastropoda Besar Yang Dilindungi

-
Gambar
[MENTOR EB] #Gastropod #InfoEB #WarnetEB Kerang Kepala Kambing, Si Gastropoda Yang Dilindungi - Halo sobat EB! - Kerang kepala kambing atau Cassis cornuta, atau helm bertanduk, adalah salah satu dari spesies dari siput laut yang sangat besar. Kerang ini termasuk ke dalam gastropoda moluska laut di keluarga Cassidae, yang masih berkerabat dengan kerang helm dan sekutu mereka. Panjang cangkang kerang ini sangat bervariasi antara 50 mm dan 410 mm. Artinya, kerang Ini termasuk spesies gastropoda besar dari semua kerang. Ia memiliki cangkang yang sangat padat, berat, bundar dengan kenop besar seperti tanduk dan dasar lebar dan datar. Cangkangnya berwarna jingga pucat di bagian punggung, bagian dasarnya berwarna jingga cerah, dengan sedikit warna putih dan cokelat. Siput laut berukuran sangat besar ini biasanya ditemukan di atas pasir dan pecahan karang, seringkali di sekitar terumbu karang. Pada 10 Januari 2016, Kepolisian Sektor Pelabuhan Ajatappareng, Kota Parepare, mengagalka
Baca selengkapnya

7 Fakta Unik Kungkang

-
Gambar
[MENTOR EB] #InfoEB #Kungkang #kukang #WarnetEB 7 Fakta Unik Kungkang   - Halo sobat EB! - Ingatkah kamu dengan kungkang yang ada di film Zootopia? Kungkang yang bergerak dan berbicara sangat lambat ini membuat Judy Hopps, tokoh utama Zootopia kesal. Ternyata, di dunia nyata hewan asal benua Amerika ini juga terkenal lamban! Sekarang, Yuk, Kita ulas 7 fakta unik kungkang. 1. Memiliki Metabolisme Yang Sangat Rendah Dibandingkan dengan mamalia lain yang seukuran dengannya, kungkang memiliki metabolisme yang sangat rendah. Selain itu, suhu tubuhnya juga sangat rendah, yaitu 30-34°C. Dengan sistem metabolisme yang rendah, kungkang bisa bertahan dengan sedikit makanan. Butuh waktu beberapa hari untuk mencerna makanan yang ia makan. 2. Tidur 15 Jam Dalam Sehari Manusia merasa bugar setelah tidur selama 7-8 jam dalam sehari. Namun, kungkang tidur dua kali lebih lama dari kita! Waktu tidur mereka rata-rata 15 jam dalam sehari, ujar laman World Wildlife Fund. Bahkan, kungkang tenggo
Baca selengkapnya